Latest Audio :

HARTA

💢 Cinta Harta

Semua orang sudah mengenal dan menyukai yang namanya harta. 

Allâh Azza wa Jalla berfirman:

زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ وَالْبَنِينَ وَالْقَنَاطِيرِ الْمُقَنْطَرَةِ مِنَ الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَالْخَيْلِ الْمُسَوَّمَةِ وَالْأَنْعَامِ وَالْحَرْثِ ۗ ذَٰلِكَ مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَاللَّهُ عِنْدَهُ حُسْنُ الْمَآبِ

Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, Yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allâh Azza wa Jalla -lah tempat kembali yang baik (surga). [Ali Imrân/3:14]

💢 Jerat Harta

📚 Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam memberitahukan kepada umatnya tentang harta dalam sabdanya Shallallahu ‘alaihi wa sallam :

إِنَّ لِكُلِّ أُمَّةٍ فِتْنَةً وَفِتْنَةُ أُمَّتِي الْمَالُ

Sesungguhnya setiap umat itu ada fitnahnya dan fitnah umatku ada pada harta [HR. Bukhari].

Umat ini yang diuji dengan harta dan banyaknya umat ini yang terjangkiti fitnah ini, 

”Hadits ini dan hadits yang semakna dengannya dijadikan sebagai hujjah (argumentasi) oleh sebagian orang yang memandang tidak bolehnya mencari dan mengumpulkan harta. Ini disebabkan oleh berbagai kerusakan yang ditimbulkan oleh harta, disamping juga harta bisa menghalangi pemiliknya dari berbagai kebaikan. Namun sebenarnya sama sekali tidak ada hujjah bagi mereka dalam hal tersebut. Karena manusia berbeda-beda keadaannya dalam masalah ini.”

Meskipun hadits ini tidak bisa dijadikan sebagai hujjah untuk mencela harta dan melarang orang untuk berusaha mengumpulkan harta, tapi harusnya ini membuat kita waspada. Terlebih dalam hadits yang lain, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengingatkan bahwa manusia tidak akan pernah merasa cukup dengan harta. Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لَوْ أَنَّ لِابْنِ آدَمَ وَادِيًا مِنْ ذَهَبٍ أَحَبَّ أَنْ يَكُونَ لَهُ وَادِيَانِ، وَلَنْ يَمْلَأَ فَاهُ إِلَّا التُّرَابُ، وَيَتُوبُ اللهُ عَلَى مَنْ تَابَ

Sungguh, seandainya anak Adam memiliki satu lembah dari emas, niscaya ia sangat ingin mempunyai dua lembah (emas). Dan tidak akan ada yang memenuhi mulutnya kecuali tanah.’ Kemudian Allâh mengampuni orang yang bertaubat. [HR. Al-Bukhâri, no. 6439 dan Muslim, no. 1048]

Agar bisa selamat dari fitnah, maka hendaklah kita sering membaca tentang bagaimana para Sahabat atau as-salafus shalih dalam memandang dan bermuamalah dengan harta mereka. Sungguh, mereka juga telah menggeluti berbagai profesi untuk mendapatkan harta. Namun mereka lakukan ini dalam rangka menggiatkan diri agar senantiasa bersyukur kepada Allâh; dan menjadikannya sebagai sarana menggapai akhirat. Oleh karenanya, mereka dengan senang hati menginfakkan harta mereka di jalan Allâh Azza wa Jalla .

Image result for harta
Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Pusat Kajian Sunnah - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger